Seni Prasasti Marmer dan Granit Terbaru dan Terbaik

Seni Prasasti Marmer dan Granit Terbaru dan Terbaik

Kamu dan pasangan bisa mengagumi indahnya Bundaran HI dari trotoar atau dari jembatan penyeberangan yang menghadap Monumen Selamat Datang. Jalan-jalan di Bundaran HI pada malam hari pastinya cukup romantis. Jakarta memang ditutupi oleh beton den berbagai gedung pencakar langit. Tapi kalau ingin mencari tempat yang masih hijau di Jakarta untuk kencan, kamu bisa pergi ke Taman Wisata Alam (TWA) Angke Kapuk yang berada di utara Jakarta. Dikelilingi oleh pohon bakau, TWA Mangrove Angke juga berfungsi sebagai daerah resapan air dan tanggul alam. Datang ke dalamnya, kamu dan sang kekasih hati akan serasa dibawa kabur dari Jakarta menuju ke Sungai Amazon di Amerika Latin. Kalau mau berkunjung ke TWA Mangrove Angke, sebelumnya kamu perlu membayar Rp 25 ribu terlebih dulu. Perlu diingat juga kalau pengunjung akan dikenakan biaya tambahan jika membawa kamera profesional atau pocket, kecuali kamera handphone. Mumpung sebentar lagi weekend, ajaklah gebetan atau kekasih hati kamu ke salah satu dari 5 tempat di atas. Pastinya kamu akan makin lengket sama si dia setelah jalan-jalan.

Model Design Prasasti Proyek

Jual Prasasti Marmer Terbaik 2022

Jakarta - Jakarta merupakan kota metropolitan yang dipenuhi oleh gedung pencakar langit. Tapi bagi kamu yang ingin kencan romantis, setidaknya ada 4 tempat asyik di Jakarta yang bisa didatangi. Melihat indahnya Jakarta dari Puncak Monas hingga jalan santai di Taman Wisata Alam (TWA) Angke Kapuk merupakan beberapa tempat di Jakarta untuk kencan. Berkunjung ke Jakarta, tentulah tidak lengkap tanpa mampir terlebih dulu ke Monumen Nasional atau Monas. Landmark ibukota yang dibuat pada masa pemerintahan Presiden Soekarno itu juga sering dikunjungi oleh muda-mudi. Selain berkeliling area Monas, pastinya kamu juga tidak boleh lupa untuk naik ke puncaknya. Sambil berpegangan tangan dengan sang kekasih hati, kamu bisa melihat indahnya gedung pencakar langit Jakarta. Kalau mau naik ke puncak Monas, kamu harus membeli tiket masuknya sebesar Rp 20 ribu. Setelah itu kamu masih harus menambah Rp 7.500 apabila ingin naik ke Puncak Monas. Setiap harinya Monas buka dari pukul 09.00-16.00 WIB. Berbeda dengan lainnya, Museum Taman Prasasti di daerah Tanah Abang terbilang unik.

Tidak hanya menyimpan prasasti bersejarah, namun museum tersebut sekaligus sebagai komplek kuburan yang sudah ada dari zaman Belanda dulu. Namun walau Museum Taman Prasasti adalah kuburan, suasana di sana bisa dibilang tidak menyeramkan seperti kuburan pada umumnya. Berbagai patung khas Barat hingga prasasti berukuran besar malah membuat Museum Taman Prasasti tampak seperti kuburan di Eropa yang indah. Kalau kamu dan pasangan mau mencari tempat kencan romantis yang sedikit berbeda, Museum Taman Prasasti bisa menjadi rekomendasi. Museum Taman Prasasti buka dari hari Selasa hingga Minggu dari pukul 09.00-15.00 WIB. Biaya masuknya cukup Rp 2.000 saja per orang. Zaman dahulu, Monumen Selamat Datang di Bundaran HI berfungsi untuk menyambut para tamu yang datang dari Bandara Kemayoran. Kini Monumen Selamat Datang dan Bundaran HI tetap bersolek dan menjadi spot favorit traveler untuk foto-foto. Apabila kamu ingin datang ke Bundaran HI bersama pacar, sebaiknya datanglah pada malam hari. Lampu di sekeliling Bundaran HI serta gemerlap lampu jalan dan gedung pencakar langit yang menyala akan semakin mempercantik keindahannya.

Contoh Prasasti Marmer dan Granit Terbaru

Di Indonesia banyak ditemukan prasasti batu dan prasasti logam. Umumnya prasasti berasal dari masa abad ke-5 hingga ke-15. Aksara dan bahasa yang digunakan ada beberapa macam, antara lain Dewanagari, Palawa, Sansekerta, Melayu Kuno, Jawa Kuno, Bali Kuno, dan Sunda Kuno. Saat ini bahasa-bahasa tersebut sudah menjadi bahasa mati. Dari banyak prasasti yang sampai kepada kita, sebagian besar sudah dialihaksarakan ke dalam aksara Latin, diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia, ditafsirkan, dan dibahas. Sebagian kecil belum ditangani secara lengkap karena sejumlah prasasti berada dalam kondisi aus, rusak, bahkan aksaranya hilang. Prasasti banyak memuat informasi sesuai zaman prasasti tersebut ditulis. Kalau dianggap belum lengkap, sering kali harus ditambah dengan informasi dari sumber sezaman, seperti kronik Tiongkok dan relief candi. Yang jelas, arkeolog yang mendalami epigrafi (ilmu yang mempelajari prasasti) mempunyai cara tertentu agar informasi tersebut berbicara. Sepanjang analisis yang dilakukan para epigraf sejak puluhan tahun lalu, banyak informasi sosial budaya terdapat dalam prasasti.

Model Prasasti Design Kaligrafi

Harga Prasasti Marmer dan Granit 2022

Ada tentang pajak dan perjudian, ada pula tentang kejahatan dan pelacuran. Belum lagi hal-hal lain, seperti orang asing, perdagangan, kesenian, dan pakaian. Pada prasasti, sebagai contoh, disebutkan istilah tuha judi atau juru judi (pengawas perjudian) dan juru jalir (pengawas pelacuran). Istilah tersebut disebutkan sepintas bersama petugas kerajaan seperti petugas pajak dan petugas pengadilan. Sumber-sumber kuno yang mengungkapkan juru judi dan juru jalir antara lain adalah Prasasti Kuti (840 M), Kancana (860 M), Waharu I (873 M), Barsahan (908 M), Kaladi (909 M), Sugih Manek (915 M), Sangguran (928 M), Cane (1021 M), dan Hantang (1135 M). Secara tersirat dalam prasasti disebutkan juga masalah pembegalan dan mabuk-mabukan. Tindak kriminal yang paling banyak diungkapkan prasasti, terutama dari zaman Mataram Hindu, adalah pembegalan dan pembunuhan. Epigraf Boechari sempat menafsirkan premanisme dari Prasasti Balingawan (891 M). Berbagai jenis kejahatan umumnya terdapat dalam bagian prasasti yang disebut sukhaduhkha, kira-kira berarti segala perbuatan yang buruk dan yang baik dalam masyarakat. Misalnya wakcapala (memaki orang lain), hastacapala (baku hantam), mamuk (mengamuk membabi buta), dan amungpang (merampas, merampok, memerkosa). Lain lagi kisah dari Prasasti Kaladi (909 M). Disebutkan oleh Boechari, adanya hutan arangan yang memisahkan desa Gayam dan Pyapya sehingga penduduk kedua desa menjadi ketakutan. Soalnya warga desa senantiasa mendapat serangan dari Mariwung yang membuat para pedagang dan penangkap ikan merasa resah dan khawatir akan keselamatan mereka siang dan malam.

Macam Prasasti Marmer dan Granit

Ukuran yang kami tawarkan untuk pembuatan prasasti inipun beragam contohnya seperti ukuran 30x40cm, 40x60cm, 60x90cm. Dengan ukuran yang beragam tentunya harga yang kami tawarkanpun juga beragam, dan untuk daftar harga prsasasti terbaru 2019 mulai dari dari 275.000 sampai dengan 1.225.000 per pcs. Kami juga melayani pembelian partai. Jika anda membeli dalam jumlah yang banyak tentunya akan ada harga khusus yang akan kami berikan. Jika anda ingin langsung mengunjungi perusahaaan kami, kami akan dengan senang hati melayani anda. Dengan datang langsung ke tempat kami anda akanbisa langsung melihat kerajinan-kerajinan kami yang lain. Apalia anda juga ingin melihat workshop kami, kamipun siap mengantarkan anda. Sedangkan alamat kantor kami yaitu di Jln. Kanigoro GG 4 No. 35 Dsn. Blumbang, Kecamatan Campurdarat, Kabupaten Tulungagung Jawa Timur. Bintang Antik Sejahtera adalah pengrajin marmer Online yang Terpercaya sejak tahun 2009 sampai dengan saat ini. Usaha marmer kami sudah berdiri sejak tahun 1999 yang lalu, Alhamdulillah ditahun 2009 kami mulai memasarkan secara oline untuk menjual segala produk-produk marmer baik berupa lantai dan dinding maupun berupa kerajinan-kerajinan marmer dan Onix Motto Kami adalah : Marmer Online Aman Murah, Terpercaya.

Prasasti Hitam Granit, Daftar Harga Prasasti Terbaru 2019 - Prasasti hitam granit merupakan prasasti yang memiliki warna hitam asli dari batu granit. Batu granit yang dibuat lembaran akan melalui proses yang menjadikannya memili kilau dan warna hitam yang pekat sehingga akan sangat cocok digunakan untuk Prasasti Hitam Granit. Kami memiliki daftar harga prasasti terdaru 2019 yang dapat anda jadikan referensi apabila sedang mencari prasasti hitam granit ini. Prasasti dengan bahan granit memiliki keindahannya sendiri, warna hitam pekat yang membuatnya nampak elegan dan menari. Prasasti jenis ini sangat cocok untuk bangunan-bangunan besar seperti Masjid, Kantor Pemerintahan dan juga Taman yang memiliki lahan luas dan bangunan yang besar. Untuk Proses lettering sendiri kami menggunakan teknik manual yang akan membuat prasati ini tahan lebih lama dan juga awet. Bahan dari prasasti ini juga telah melalui tahap finishing poles yang akan membuatnya tahan terhadap cuaca dan juga kotoran akibat berada di luar ruangan. Warna tinta yang keemasan membuat tulisan yang tertera pada bahan prasasti ini lebih kontras dan juga elegan sekali tentunya.