Prasasti Peresmian Gedung Dari Batu Granit
Prasasti Peresmian Gedung Dari Batu Granit
Peresmian suatu gedung baru atau fasilitas, seringkali dilakukan dengan meriah karena peresmian gedung atau fasilitas memiliki arti yang besar bagi perusahaan, institusi maupun yayasan tertentu. Pada umumnya puncak acara di setiap peresmian gedung adalah penandatanganan prasasti peresmian. Prasasti ini terbuat dari granit maupun marmer. Karena kami juga kurang paham mengenai batu-batuan, maka sebaiknya setiap bahan batuan yang ingin dilaser di test terlebih dahulu. Hanya dibutuhkan ukuran kecil untuk melakukan test, minimal sekitar 5 x 5 cm. Dengan melakukan test terlebih dahulu, kami akan mengetahui apakah batu tersebut dapat digravir, dan seperti apa hasilnya. Kami juga pernah membuat prasasti untuk SMU Santo Aloysius, yang terletak di Jl. Untuk pembuatan prasasti, selain dibutuhkan sample batu yang akan digunakan, kami juga membutuhkan file tulisan, gambar atau foto yang akan digravir pada batu tersebut. Serta posisi tulisan/gambar/foto tersebut sesuai dengan ukuran batu yang telah dipotong. Ingat bahwa kami tidak dapat memotong batu dengan laser, namun hanya dapat menerakan gravir pada batu tersebut. Setelah peresmian berakhir dan penandatanganan dilakukan, maka prasasti tersebut akan dibawa lagi kepada kami, untuk membuat laser tanda tangan. Tanda tangan akan kami foto untuk di trace. Setelah membuat file tanda tangan selanjutnya prasasti kami letakkan pada meja laser untuk kemudian digravir. Untuk batu-batu berwarna cerah, tulisan akan kami fill-in/isi dengan cat berwarna gelap. Sedangkan batu-batu yang memiliki warna gelap, tulisannya akan kami fill-ini dengan cat berwarna terang.
Prasasti Peresmian Gedung Dari Batu Granit |
Peresmian Gedung Gereja Kristen Indonesia di Tanah Papua Jemaat Maranatha Ardipura I-III Polimak II, Kota Jayapura ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Gubernur Provinsi Papua, Lukas Enembe, S.IP MH. Turut juga menandatangani, Ketua Sinode GKI di Tanah Papua, Pdt. Albert Yoku, Ketua GKI Tanah Papua Klasis Kota Jayapura, Pdt. Wellem Itaar serta Ketua Majelis Jemaat GKI Maranatha Ardipura I-III, Pdt. Dilanjutkan dengan pengguntingan pita oleh Ibu Gubernur Papua, Ny. Sebelum masuk kedalam gereja untuk mengikuit ibadah syukuran peresmian, semua hamba Tuhan berdoa di depan pintu masuk dengan mengangkat tangan memberkati gedung gereja baru. Kemudian pintu gereja dibuka, Gubernur Lukas Enembe bersama ibu masuk dalam gereja terlebih dahulu dan diikuti semua jemaat gereja untuk beribadah. Ibadah minggu perdana di gedung gereja baru jemaat Maranatha Ardipura I-III Polimak ini dipimpin Pdt. “Pembangunan gedung Gereja GKI Maranatha hingga berdiri megah memakan waktu 11 tahun 3 bulan lamanya dengan Jumlah jemaat 2808 dibagi dalam 12 wyk,” kata Ketua Pembangunan Gereja GKI Maranatha Ardipura I-III Polimak, Frans Yewun.
Nameboard Batu Marmer Termurah
Namun, lanjut Frans , karena sudah tidak mampu lagi menampung jemaat pada saat ibadah, sehingga majelis gereja memutuskan untuk merenovasi gereja. Tahun 2001 dalam sidang jemaat 2003 panitia pembangunan gereja melakukan peletakan batu pertama oleh mantan Wakil Gubernur Papua drh. Dari pembangunan ini diharapkan mampu untuk menampung semua warga jemaat disaat - saat ibadah. Kegiatan pembangunan dimulai 2004 dan berakhir Mei 2015. "Ada persoalan, pergumulan dan ada yang baku hantam, saat memulai pembangunan gereja ini,"akunya. Karena sering terjadi perdebatan. Akhirnya Pdt Yoss Wambrauw ST.h mempunyai pemikiran untuk bertemu Elly Auri dan meminta kesediaan kepadanya untuk tidak lagi sebagai penasehat pembangunan gereja, tetapi terjun langsung mengawasi pembangunan gereja hingga peresmiannya. Bahan bangunan gereja ini rata - rata dikembangkan dan didatangkan dari Manado. Satu gedung gereja ini dengan 4 lantai yang dilengkapi dengan ruangan pendukung dan fasilitas yang cukup termasuk rumah pastori, dengan total dana yang dikeluarkan sebesar Rp. 14,9 milyar lebih dana. Dengan rincian pada periode I tahun 2003 - 2012 dihimpun dari warga jemaat dan donatur Rp. 6 milyar lebih. Bantuan gubernur Rp. Selanjutnya pada periode kedua tahun 2013 - 2015, dari swadaya warga jemaat sebesar Rp. 1 milyar lebih dan bantuan gubernur Rp. 6 milyar serta bantuan Ketua Sinode BP AM Sinode sebesar Rp. 100 juta. Kemudian dari Kepala kantor agama Kota Jayapura Rp. Dana yang terhimpun diperiode ini sebesar Rp. 8 milyar lebih. Selain itu juga bantuan berupa bahan bangunan dari para donatur.
Harga Papan Peresmian Batu Granit
Ketua Golkar Deliserdang Hamdani Syaputra mengatakan akan membesarkan partai Golkar hingga ke pelosok Deliserdang. “Ada dua juta kader akan kami jalan kan dan menundukung program ini . Kami Akan menyumbangkan 270 ribu kader dari deliserdang dan seluruh pengurus benar benar ada orangnya dan KTA. Musdes telah kami laksanakan kami bentuk semua. Ada 380 desa dan kelurahan. Bansos sudah dilaksanakan, bedah rumah di pantai labu dan di Lubukpakam. Ia mengatakan bahwa pihaknya siap mengantarkan ketum Golkar Airlangga Hartarto sebagai presiden. Musa Rajekshah menjadi gubernur dan 10 kursi di legislatif. “Kamu Berterima kasih kepada Bupati Deliserdang Ashari Tambunan yang terus mendukung partai Golkar. Dan kami terus mendukung program pemerintah Kabupaten Deliserdang” tandas Hamdani. Sementara itu Bupati Deliserdang Ashari Tambunan atas nama Pemkab Deliserdang ini merupakan penghargaan dan berterima kasih kepada ketua Golkar sumut. “Partai Golkar merupakan partai besar. Partai ini terus eksis. Selalu dibanggakan di cintai oleh seluruh kader dan masyarakat.Peresmian kantor Golkar Deliserdang tetap melibatkan pemkab deliserdang.
Nameboard Batu Marmer Termurah
Peresmian yang ditandai penandatanganan prasasti dan pemotongan pita serta pengisian BBM pada mobil dinas Bupati Dompu EA 1 R ini akan menjadi kebangkitan ekonomi masyarakat sekitar. Pimpinan PT Pertamina Cabang Bima, Raden Tri Wahyu A ikut hadir pada acara peresmian yang didampingi wakil Bupati Dompu, H Syahrul Parsan, ST, MT., Dandim 1614/Dompu, Letkol Inf Ali Cahyono, S.Kom., Ketua DPRD Dompu, Andi Bachtiar, A.Md.Par dan pejabat di lingkup pemda Dompu lainnya. Direktur PT Rangga Eka Pratama Energi, Ir Taksaka Luih juga ikut mendampingi Bupati pada peresmian operasional SPBU Soro. Bupati Dompu, Kader Jaelani saat meresmikan SPBU Soro Kempo menyampaikan, kehadiran SPBU satu harga ini akan menjadi penopang bagi kemajuan perekonomian masyarakat kecamatan Kempo dan sekitarnya. Karena akan mendorong percepatan tumbuh kembangnya berbagai aktivitas perekonomian yang berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Paling tidak, dengan kehadiran SPBU BBM ini, pemenuhan BBM bagi masyarakat akan lebih dekat dan cepat, serta memudahkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan BBM tanpa harus ke tempat lain yang jauh,” katanya.
Papan Nama Batu Marmer Hitam
Pimpinan PT Pertamina Cabang Bima, Raden Tri Wahyu A dalam sambutannya menyampaikan rasa syukurnya karena beroperasinya SPBU Soro. Selain itu, keberadaan SPBU agar bisa menampung tenaga kerja dan akan membangun ekonomi sekitar masyarakat serta bisa mendukung adanya kegiatan - kegiatan komersial lainnya seperti misalnya ada minimarket, ada fasilitas ATM dan lainnya. PT Pertamina juga bekerjasama dengan Kementrian Dalam Negeri sebagai bentuk komitmen memperluas jaringan penyaluran BBM melalui program pertashop. Untuk program ini, biayanya lebih murah dibandingkan SPBU dan di Dompu akan ada sekitar 4 - 6 lokasi. “SPBU ini bisa mendukung segala aktivitas ekonomi masyarakat dan membangun Kabupaten Dompu,” katanya. Direktur PT Rangga Eka Pratama Energi, Ir Taksaka Luih usai acara peresmian SPBU Soro mengatakan, kehadiran pihaknya dengan SPBU semata - mata untuk membantu masyarakat dalam penyiapan BBM satu harga dan membantu program pemerintah. “Kami masuk (mengurus ijin pendirian SPBU) karena awalnya tidak ada yang mau (mendirikan SPBU). Tapi setelah kami masuk (dapat ijin), baru mau,” ungkapnya. Pada tahap awal operasional SPBU Soro, kata Taksaka Luih, pihaknya dibatasi dalam penjualan BBM hanya 1 ton per hari untuk jenis solar maupun premium. Kuota yang terbatas ini belum mampu memenuhi kebutuhan nelayan, petani maupun jasa angkutan. “Kuota yang ada ini belum mampu (keuntungannya) untuk menggaji karyawan. Kita berharap ada tambahan kuota kedepannya,” katanya.
Apalagi di Kempo memiliki potensi perikanan, pertanian dan perikanan yang ditandai dengan keberadaan nelayan, petani tanaman pangan, peternakan dan ditunjang dengan keberadaan pelabuhan Soro Kempo. Pelabuhan ini menjadi satu - satunya pelabuhan milik pemerintah daerah (Pemda) Dompu dan kedepannya akan dioptimalkan sebagai pintu masuk dan keluar barang dan jasa. Di sekitar pelabuhan juga terdapat lahan yang kosong untuk pengembangan pelabuhan, baik untuk gudang dan lainnya. “Upaya pemerintah dengan program Jara Pasaka menuju masyarakat Dompu yang Mashur bisa diwujudkan melalui kecukupan bahan bakar guna mendukung distribusi barang dan jasa ke seluruh wilayah kabupaten Dompu,” kata Bupati. Sesuai arahan presiden, kebijakan BBM satu harga bisa membantu menumbuhkan ekonomi dan memperbaiki kesejahteraan, terutama bagi masyarakat di kecamatan Kempo. Selain itu, SPBU juga diharapkan dapat menumbuh kembangkan usaha mikro dan industri kecil menengah di kecamatan Kempo dan sekitarnya. Sehingga dapat merangsang jumlah kunjungan dan meningkatkan mobilitas masyarakat. “Saya mengajak kepada semua pihak untuk ikut menjaga dan merasa memiliki keberadaan aset penting ini, sehingga pelayanan kebutuhan BBM dapat berkesinambungan,” harapnya.